Senin, 26 September 2016

PENGANTAR EKONOMI MIKRO - PENGERTIAN ILMU EKONOMI


Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan menciptakan kemakmuran. Inti masalah ekonomi adalah adanya ketidakseimbangan antara kebutuhan manusia yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang jumlahnya terbatas. Permasalahan tersebut kemudian menyebabkan timbulnya kelangkaan (Ingg: scarcity).

Kata "ekonomi" sendiri berasal dari kata Yunani οἶκος (oikos) yang berarti "keluarga, rumah tangga" dan νόμος (nomos), atau "peraturan, aturan, hukum," dan secara garis besar diartikan sebagai "aturan rumah tangga" atau "manajemen rumah tangga." Sementara yang dimaksud dengan ahli ekonomi atau ekonom adalah orang menggunakan konsep ekonomi dan data dalam bekerja.

Secara umum, subyek dalam ekonomi dapat dibagi dengan beberapa cara, yang paling terkenal adalah mikroekonomi vs makroekonomi. Selain itu, subyek ekonomi juga bisa dibagi menjadi positif (deskriptif) vs normatif, mainstream vs heterodox, dan lainnya. Ekonomi juga difungsikan sebagai ilmu terapan dalam manajemen keluarga, bisnis, dan pemerintah. Teori ekonomi juga dapat digunakan dalam bidang-bidang selain bidang moneter, seperti misalnya penelitian perilaku kriminal, penelitian ilmiah, kematian, politik, kesehatan, pendidikan, keluarga dan lainnya. Hal ini dimungkinkan karena pada dasarnya ekonomi — seperti yang telah disebutkan di atas — adalah ilmu yang mempelajari pilihan manusia. Banyak teori yang dipelajari dalam ilmu ekonomi diantaranya adalah teori pasar bebas, teori lingkaran ekonomi, invisble hand, informatic economy, daya tahan ekonomi, merkantilisme,briton woods, dan sebagainya.

Ada sebuah peningkatan trend untuk mengaplikasikan ide dan metode ekonomi dalam konteks yang lebih luas. Fokus analisis ekonomi adalah "pembuatan keputusan" dalam berbagai bidang di mana orang dihadapi pada pilihan-pilihan. misalnya bidang pendidikan, pernikahan, kesehatan, hukum, kriminal, perang, danagama. Gary Becker dari University of Chicago adalah seorang perintis trend ini. Dalam artikel-artikelnya ia menerangkan bahwa ekonomi seharusnya tidak ditegaskan melalui pokok persoalannya, tetapi sebaiknya ditegaskan sebagai pendekatan untuk menerangkan perilaku manusia. Pendapatnya ini kadang-kadang digambarkan sebagai ekonomi imperialis oleh beberapa kritikus.


Banyak ahli ekonomi mainstream merasa bahwa kombinasi antara teori dengan data yang ada sudah cukup untuk membuat kita mengerti fenomena yang ada di dunia. Ilmu ekonomi akan mengalami perubahan besar dalam ide, konsep, dan metodenya; walaupun menurut pendapat kritikus, kadang-kadang perubahan tersebut malah merusak konsep yang benar sehingga tidak sesuai dengan kenyataan yang ada.

  
Definisi Ilmu Ekonomi
Ekonomi berasal dari bahasa Yunani, “Oikos” yaitu “Rumah tangga” dan “Nomos” yang berarti “aturan”. Jadi ekonomi artinya aturan rumah tangga. Rumah tangga yang dimaksud ialah rumah tangga dalam arti secara umum, ialah setiap bentuk kerjasama manusia untuk mencapai kemakmuran atas dasar prinsip ekonomi.

Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari upaya-upaya untuk memenuhi kebutuhan guna mencapai kemakmuran. Ilmu ekonomi timbul karena masalah pemilihan (problem of choice), dimana kebutuhan manusia tidak terbatas, sedangkan terjadi kelangkaan sumber daya.

Ilmu ekonomi merupakan suatu bidang ilmu pengetahuan yang meliputi sangat luas. Oleh karena itu, sangat sulit membuat definisi atau arti yang dapat memberikan gambaran yang tepat mengenai ilmu ekonomi. Namun demikian, hal ini tidak berarti bahwa suatu definisi yang secara ringkas meneragkan bidang studi ilmu ekonomi sama sekali tidak dapat dibuat. Prof. Paul. A. Samuelson, salah seorang ahli ekonomi terkenal di dunia (yang menerima hadiah Nobel untuk ilmu ekonomi pada tahun 1970), memberikan definisi ilmu ekonomi sebagai berikut.

Ilmu ekonomi ialah suatu studi mengenai perorang dan masyarakat dalam memutuskan pilihan dengan menggunakan sumber-sumber daya yang terbatas jumlahnya untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa dan mendistribusikannya untuk kebutuhan konsumsi (sekarang dan dimasa datang) kepada berbagai individu.

Berikut ini adalah definisi ilmu ekonomi menurut beberapa ahli:
1)   Adam Smith
Ilmu ekonomi secara sistemtis  mempelajari tingkah laku manusia dalam usahanya untuk mengalokasikan sumber-sumber daya yang terbats guna mencapai tujuan tertentu

2)  Alfred Marshall
Ilmu ekonomis ialah ilmu atau studi yang mempelajari kehidupan manusia sehari-hari

3)  Paul A Samuelson
Ilmu ekonomi ialah ilmu pilihan, ilmu ini mempelajari bagaimana orang memilih menggunakan sumber produksi yang langka atau terbatas untuk memproduksi berbagai komoditi dan menyalurkannya ke berbagai anggota masyarakat untuk segera dikonsumsi

4)  Von Neumann dan Morgenstern
Ilmu ekonomi ialah disiplin ilmu yang sayang sekali bila tidak diperlakukan secara tidak ilmiah karena para tokoh terkemukanya sibuk mengurusi solusi-solusi untuk menghadapi masalah-masalah mendesak zaman itu

5)  M. Manulang
Ilmu ekonomi ialah suatu ilmu yang mempelajari masyarakat dalam usahanya untuk mencapai kemakmuran (kemakmuran suatu keadaan dimana manusia dapat memenuhi kebutuhannya, baik barang-barang maupun jasa)

6)  Lipsey
Ilmu ekonomi ialah suatu studi tentang pemanfaatan sumber daya yang langka untuk memenuhi kebutuha manusia yang tidak terbatas

7)  Alfred W
Ilmu ekonomi dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu ilmu ekonomi deskriptif, teori ekonomi, dan ilmu ekonomi terapan

8)  Samuekon
Ilmu ekonom ialah sebuah studi yang menganalisis kerugian dan keuntungan meningkatkan pola-pola tertentu dalam pemakaian sumber daya

Pengertian Ilmu Ekonomi.
Ekonomi adalah ungkapan yang sering dipakai dalam kehidupan sehari-hari. Di semua media, kata yang berasal dari kataoikos dan nomos ini memiliki tajuk pemberitaan khusus dan memiliki jurusan perkuliahannye tersendiri yang terfokus untuk mempelajari ilmu tentang ekonomi. Tapi mengapa ekonomi sebegitu pentingnya bagi manusia dan apakah maksud dari ilmu ekonomi tersebut?

Pengertian ilmu ekonomi adalah bidang yang mempelajari tentang perilaku seseorang dan masyarakat tentang bagaimana memilih untuk menggunakan sumber-sumber terbatas dengan atau tanpa uang menggunakan alternatif terbaik untuk menghasilkan barang dan jasa sebagai pemenuhan kebutuhan manusia yang umumnya tidak terbatas. Barang dan jasa yang dihasilkan lalu disalurkan untuk kebutuhan konsumsi di masa kini dan masa yang akan dating kepada berbagai individu atau sekelompok masyarakat. 


Tujuan Mempelajari Ilmu Ekonomi
Ilmu Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari bagaimana masyarakat mengalokasikan berbagai sumber daya (alam, manusia, modal, energi, lingkungan dan teknologi) yang jumlahnya terbatas. Tujuan Program Studi ini adalah untuk menghasilkan sarjana ekonomi pembangunan yang mampu bersaing di pasar Internasional, serta berkemampuan untuk menganalisis dan memecahkan permasalahan ekonomi makro dan tingkat sektoral.

1)  Ekonomi Keuangan dan Perbankan 
diarahkan untuk memahami pola operasional kegiatan bank dan lembaga keuangan lain dengan penekanan pada berbagai kasus yang terjadi di Indonesia. 

2)  Ekonomi Moneter 
membantu mahasiswa mengerti peranan uang pengaruhnya terhadap perekonomian, serta fungsi dan peranan bank central sehingga mampu menganalisis dan memecahkan fenomena-fenomena yang ada pada perekonomian makro, seperti masalah penganguran, inflasi dan pertumbuhan ekonomi. 

3)  Ekonomi Industri 
mempelajari perilaku perusahaan dalam suatu industri dan berbagai kebijakan pemerintah dalam mengatur pasar dalam suatu industri, misalnya dalam menentukan harga jual produk, melakukan iklan penelitian dan pengembangan, serta membuat jaringan pemasaran. 

4)  Perdagangan Internasional 
membantu mahasiswa agar mampu menganalisa dan memberikan solusi terhadap berbagai permasalahan di bidang perdagangan internasional, misalnya ekspor impor, investasi, kegiatan perusahaan multinasional, dll 

5)  Ekonomi Publik 
melalui peminatan ini mahasiswa dapat mempelajari fungsi dan peranan pemerintah dalam perekonomian yang tercermin dalam kebijkasanaan anggaran belanja pemerintah. 


Ruang Lingkup Ilmu Ekonomi
Pengertian ilmu ekonomi sendiri memiliki ruang lingkup mikro dan makro sehingga mudah untuk dipelajari karena keduanya memberikan batasan dan asumsi yang jelas.

Ekonomi Mikro
Merupakan cabang ilmu ekonomi yang terfokus bagaimana cara mempelajari bagian-bagian terkecil dari keseluruhan kegiatan perekonomian, dimana bagian terkecil disini adalah perseorangan. Analisis dalam teori ekonomi mikro antara lain meliputi perilaku antara produsen dan konsumen (pembeli) secara individu dalam pasar.

Sikap dan perilaku konsumen terlihat dalam bagaimana cara mereka memakai pendapatan yang diperolehnya sedangkan sikap dan perilaku produsen dapat terlihat dalam bagaimana cara mereka menawarkan barangnya. Maka pengertian ilmu ekonomi mikro adalah tentang bagaimana menentukan harga, sehingga ekonomi mikro sering dinamakan dengan teori harga (price theory).

Tujuan dan sasaran analisa ekonomi mikro lebih bertumpu pada bagaimana membuat pilihan untuk untuk mewujudkan efisiensi dalam penggunaan sumber daya dan bagaimana cara mencapai kepuasan maksimum.

Ekonomi Makro
Merupakan cabang ilmu ekonomi yang secara spesifik mempelajari mekanisme kerja perekonomian sebagai suatu keseluruhan yang terkait dengan penggunaan faktor produksi yang tersedia secara maksimal agar kemakmuran masyarakat dapat berada di tingkatan tertinggi.

Jika masalahnya berhubungan dengan produsen, maka produsenlah yang dianalisis secara keseluruhan demikian juga halnya apabila masalahnya berhubungan dengan konsumen maka yang dianalisis adalah seluruh konsumen dalam menggunakan pendapatannya untuk membeli barang atau jasa yang dihasilkan oleh perekonomian. Begitu pula dengan variabel permintaan, penawaran, perusahaan, harga serta sebagainya.

Pengertian ilmu ekonomi makro adalah menelaah penentuan tingkat kegiatan ekonomi yang diukur dari pendapatan sehingga ekonomi makro sering disebut teori pendapatan (income theory).

Tujuan analisa ekonomi makro yakni membahas problematika sisi permintaan dalam menentukan tingkat kegiatan ekonomi dan seberapa pentingnya campur tangan dan kebijakan pemerintah dalam menciptakan prestasi ekonomi yang diinginkan.

Peralatan Analisis
Untuk dapat mengaplikasikan pengertian ilmu ekonomi dengan baik membutuhkan alat analisa supaya dapat menerangkan teori-teorinya sekaligus untuk menguji kebenarannya. Kurva dan grafik merupakan alat analisa utama. Pada tingkatan lebih dalam, matematika memegang peranan yang vital. Selain itu, statistika juga dibutuhkan untuk mengumpulkan seluruh data dan menguji kebenaran ilmu ekonomi.

Berbagai gaya analisa ilmu ekonomi
1)   Ekonomi deskriptif
Menggambarkan keadaan sebenarnya wujud dalam perekonomian. Tugas utamanya mengumpulkan berbagai keterangan yang factual dan relevan dengan isu ekonomi. Deskripsi isu ekonomi menjadi rumit sehubungan dengan fakta bahwa aspek manusia dipengaruhi oleh banyak faktor di dalam perilakunya. Hal ini bisa terjadi karena di dalam masyarakat terjadi perubahan-perubahan yang kompleks yang tidak hanya dipengaruhi oleh variable ekonomi saja.

2)  Teori ekonomi
Memberikan pandangan-pandangan yang menjelaskan sifat hubungan yang nampak dalam kegiatan ekonomi serta perkiraan peristiwa yang terjadi apabila suatu keadaan mempengaruhinya mengalami perubahan. Tugas teori ekonomi adalah memberikan realita sekaligus abstraksi yang terjadi dalam perekonomian. Ekonomi memiliki sifat yang kompleks, maka dari itu diperlukan simplifikasi serta abstraksi yang disampaikan melalui teori.

3)  Ekonomi terapan
Disebut juga ekonomi kebijakan . Mengambil konsep teori ekonomi lalu mencoba untuk mengaplikasikannya dalam kebijakan ekonomi dengan tetap memperhatikan data seta fakta yang dikumpulkan oleh ekonomi deskriptif.
Tujuan kebijakan ekonomi antara lain untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang tinggi, menciptakan kestabilan harga, mengatasi isu pengangguran dan mewujudkan distribusi income yang merata.

Pelaku ekonomi utama perekonomian Indonesia

1)  Rumah Tangga Konsumsi (RTK)
Rumah Tangga Konsumsi merupakan salah satu unit ekonomi terkecil. Rumah tangga konsumsi adalah pemilik atau penyedia jasa dari berbagai faktor produksi. Faktor produksi yang dimiliki oleh rumah tangga akan digunakan oleh perusahaan untuk menghasilkan barang ataupun jasa.
2)      Rumah tangga konsumsi juga akan menggunakan barang maupun jasa yang dihasilkan oleh perusahaan untuk mencukup kebutuhannya. RTK memiliki peran sebagai konsumen, supplier atau pemilik faktor produksi
a.  Faktor produksi ada 4 macam:
Alam
Tenaga kerja
Keahlian
Modal

Dari keempat faktor produksi tersebut yang termasuk faktor produksi asli hanyalah alam dan tenaga kerja. Sedangkan faktor produksi turunan terdiri dari keahlian dan modal.

b.  Beberapa jenis metode balas jasa dari faktor produksi :
Alam: sewa tanah
Tenaga kerja: bayaran berupa upah/gaji
Keahlian: keuntungan
 Modal: bunga modal

Dalam sektor produksi, tenaga kerja mendapatkan imbalan balas jasa dalam bentuk gaji

3)  Perusahaan / Rumah tangga produksi (RTP)
RTP adalah sebuah organisasi yang didirikan oleh satu atau lebih orang dengan tujuan untuk menghasilkan barang atau jasa yang dibutuhkan masyarakat. Perusahaan merupakan tempat berlangsungnya produksi. Sebagai pelaku ekonomi, RTP berperan sebagai produsen yang menghasilkan barang dan jasa, pengguna faktor produksi yang menggunakan faktor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa serta agen pembangunan yang membantu pemerintah dengan menjalankan kegiatan pembangunan.

4)  Pemerintahan
Meliputi semua lembaga atau badan pemerintahan yang memopunya otoritas dan bertugas mengatur ekonomi. Pemerintah berperan aktif dalam dunia ekonomi melalui perusahaan Negara yang disebut BUMN/BUMD.

Peran pemerintah dalam dunia ekonomi, yaitu sebagai pencari barang dan jasa, penghasil barang dan jasa melalui BUMN dan BUMDpengatur perekonomian Negara sehingga terjadi stabilitas ekonomi yang menguntungkan masyarakat baik secara langsung atau tak langsung.

Pengaturan ekonomi secara langsung  meliputi pemberian izin, pembayaran lingkungan, pengendalian pajak, pengaturan tarif serta penghapusan regulasi yang dinilai menghambat pertumbuhan ekonomi atau membuat regulasi yang dapat mengatur kegiatan ekonomi secara aktif.

Pengaturan ekonomi secara tak langsung seperti pemberian insentif pada pihak produsen untuk membuat barang tertentu, himbauan penyerahan keuntungan 2,5% untuk para konglomerat.

5)  Masyarakat asing
Dalam siklus ekonomi, masyarakat asing memiliki peran sebagai pemberi bantuan, pemberi pinjaman, penanaman modal, perdagangan dan pertukaran tenaga kerja.

Sifat-Sifat Teori Ekonomi
Ilmu ekonomi memiliki sifat atau ciri yang dimiliki agar analisanya dapat menjadi syahih yaitu: 
1)     Variabel-variabel
Variabel adalah suatu besaran yang nilainya dapat mengalami perubahan. Ada dua variabel yaitu endogen dan eksogen. Variabel endogen adalah variabel yang sifatnya diterangkan dalam teori tersebut. Sedangkan variabel eksogen adalah variabel yang mempengaruhi variabel endogen tetapi ia ditentukan oleh faktor-faktor yang berada di luar teori tersebut. Contoh “Harga beras di Jawa Barat tergantung kepada keadaan iklim di daerah penanaman padi di Jawa Barat.” Harga beras adalah variabel endogen karena perubahaannya dipengaruhi oleh variabel lain dalam pernyataan itu, yaitu iklim. Iklim yang buruk mengurangi produksi dan ini akan menaikkan harga. Variabel yang kedua yaitu iklim, adalah variabel eksogen, karna ia tidak dipengaruhi oleh harga tetapi oleh faktor – faktor yang tidak dinyatakan dalam teori tersebut.

Teori menunjukkan bagaimana berbagai hal berkaitan satu sama lain.  Atau teori mengemuka-kan bagaimana perubahan suatu faktor mempengaruhi faktor lainnya.Disebut  VARIABEL, yaitu suatu besaran yang nilainya dapat mengalami perubahan.

Contoh :
Dalam teori harga antara lain diterangkan permintaan dari para pembeli dan ini dikenal sebagai hukum permintaan, mengatakan “kalau harga suatu barang berubah maka jumlah permintaan terhadap barang itu juga berubah.

2)    Asumsi-Asumsi
Membuat asumsi atau pemisal-pemisalan adalah salah satu syarat penting dalam membuat teori dalam ilmu sosial. Tanpa asumsi, sangat sukar untuk menjelaskan sifat-sifat perhubungan di antara berbagai variabel. gambaran sederhana mengenai hubungan di antara suatu peristiwa itu dengan faktor-faktor yang mempengaruhinya harus dibuat. Biasanya yang diterangkan adalah bagaimana sifat hubungan antara peristiwa itu dengan faktor-faktor terpenting yang mempengaruhinya. Ini artinya, teori harus membuat penyederhanaan ke atas kejadian yang sebenarnya dalam masyarakat. Penyederhanaan itu dilakukan dengan membuat pemisalan. Pemisalah itu dikenal sebagai ceteris paribus, kata itu diambil dari bahasa Latin yang artinya, "hal-hal lain tidak mengalami perubahan".

Menjelaskan sifat-sifat perhubungan di antara berbagai variabel kegiatan ekonomi. Atau Menjelaskan sifat hubungan antara peristiwa dengan faktor-faktor  yang mempengaruhinya.

Harus dibuat  penyederhanaan ke atas kejadian yang sebenarnya dalam masyarakat.
Penyederhanaan itu dikenal sebagai CETERIS PARIBUS (bahasa Latih) artinya “hal-hal lain tidak mengalami perubahan”

3)   Hipotesis
Adalah suatu pernyataan mengenai bagaimana variabel-variabel yang dibicarakan berkaitan satu sama lain. Sifat hubungan dibedakan menjadi dua, yaitu  hubungan langsung dan hubungan terbalik. Hubungan langsung adalah keadaan di mana perubahan nilai – nilai variabel yang dibicarakan bergerak ke arah bersamaan. Sedangkan hubungan terbalik adalah apabila nilai-nilai variabel yang dibicarakan berubah ke arah yang bertentangan.

Suatu PERNYATAAN mengenai bagaimana variabel-variabel yang dibicarakan berhubungan  satu sama lain.
a.  Hubungan langsung, yaitu keadaan di mana perubahan nilai-nilai variabel yang dibicarakan bergerak ke arah yang bersamaan. Contoh: kalau pendapatan masyarakat bertambah maka konsumsi akan bertambah.
b. Hubungan terbalik, yaitu apabila nilai-nilai variabel yang dibicarakan berubah ke arah yang bertentangan. Contoh : kenaikan harga yang menyebabkan permintaan menurun.

4)    Membuat ramalan
Analisis kegiatan ekonomi dalam masyarakat:
a.  Menerangkan mengapa peristiwa-peristiwa tertentu berlaku dan apa yang menjadi    penyebabnya suatu peristiwa tersebut.
b.    Menerangkan bagaimana berfungsinya suatu perekonomian.
c.  Peramalan dapat digunakan sebagai landasan dalam merumuskan langkah-langkah untuk memperbaiki keadaan dalam perekonomian.



REFERENSI :
Prathama Rahardja dan Mandala Manurung, Teori Ekonomi Mikro: suatu pengantar, Buku Seri Teori Ekonomi, Edisi ketiga, Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta, 2004.
Sadono Sukirno, Pengantar Teori Mikro Ekonomi, Edisi Ketiga, Penerbit PT. RajaGrafindo Persada, Jakarta, 2002.
Paul A.Samuelson dan William D.Nordhaus, Economics, Fourteenth Edition, McGraw-Hill., Inc, Singapore, 1992.
Suparmono, 2002, Pengantar Ekonomika Makro. Teori, soal dan penyelesaiannya, Penerbit UPP AMP YKPN
R. Abdul Maqin dan Lili Masli, 2002, Pengantar Ilmu Ekonomi Mikro, Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Pasundan Bandung
Rahardja, Pratama dan Mandala Manurung (2008), Teori Ekonomi Makro: Suatu Pengantar, edisi keempat, Buku Seri Teori Ekonomi, Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Boediono (2001), Ekonomi Makro, Seri Sinopsis Pengantar Ilmu Ekonomi No. 2, edisi 4, BPFE Yogyakarta.

Sumber Lain :
      http://9wiki.net/pengertian-ilmu-ekonomi/
      https://nadyagusnitas.wordpress.com/2013/04/09/ruang-lingkup-ilmu-ekonomi/
     





















1 komentar:

  1. artikel mengenai definisi ilmu ekonominya sangat bermanfaat. Jangan lupa cek juga pengertian ekonomi pembangunan disini yah kak
    Ekonomi Pembangunan dan Pembangunan Ekonomi: Pengertian dan Perbedaannya

    BalasHapus

KEPEMIMPINAN & PENGAMBILAN KEPUTUSAN

KEPEMIMPINAN & PENGAMBILAN KEPUTUSAN Oleh : Eko Yulianto, ST, MM, MSD (NIDN 0325077407) A. Pendahuluan Pengelolaan suatu bisnis, baik it...