Tujuan
Mempelajari Psikologi Pendidikan
1. Mengetahui Perkembangan Individu
Kita tahu bahwa salah satu keuntungan
mengambil jurusan psikologi sangat disegani oleh banyak orang. Alasannya
sederhana, ilmu psikologi ilmu yang mempelajari perilaku dan sikap orang lain.
Sehingga kamu pun bisa mengetahui karakter, sifat orang-orang. Itu sebabnya, orang lulusan psikologi sering dianggap orang hebat dan ditakuti. Orang takut akan dibaca atau dilihat kepribadiannya.
Membicarakan mengetahui perkembangan,
penting banget mengetahui perkembangan individu. Menguasai perkembangan dan
ilmu psikologi perkembangan membantu kita untuk menyelesaikan permasalahan
sendiri yang menimpa kita. kita tahu, sekarang banyak orang yang terjebak dalam
masalahnya. Dimana mereka tidak bisa keluar dari masalah yang dihadapi, akibat
krisis dan tidak tahu dirinya sendiri.
2.
Memiliki Wawasan Luas Di Bidang ILmu Psikologi
Tujuan mempelajari psikologi
pendidikan tentu saja dapat dilihat dari segi pendidikan. Dari segi Pendidikan,
cabang ilmu satu ini dapat digunakan untuk mentransportasikan ilmu pengetahuan
ke regenerasi.
Bagi orang yang mempelajari ilmu psikologi pun mendapatkan pengetahuan lebih yang banyak membantu dalam menyelesaikan masalah diri sendiri ataupun masalah orang lain.
3.
Mengetahui Perubahan Perilaku Seseorang
Tidak dapat dipungkiri jika mempelajari psikologi pendidikan sangat penting dipelajari oleh guru pendidikan dari banyak lini. Mulai lini PAUD hingga Perguruan Tinggi (PT). Kenapa?
Karena tugas menjadi guru sebagai media menyalurkan ilmu pengetahuan. Tentu saja seorang guru tidak sekedar memberikan informasi begitu saja. Tetapi juga dituntut untuk mengetahui karakter dan perilaku peserta didiknya.
Setidaknya tenaga pengajar psikologi pendidikan selain mengajarkan secara teoritis, juga dapat mempraktekan cabang ilmu satu ini. Salah satunya adalah mempelajari perubahan perilaku peserta didik yang dipengaruhi oleh berbagai sebab akibat. Ada yang diakibatkan oleh faktor keluarga, pertemanan dan masalah yang tidak dapat kita raba hanya dari “tampangnya” saja.
Ternyata tidak sekedar mempelajari
perubahan perilaku saja, tujuan mempelajari psikologi pendidikan juga dapat
digunakan untuk mempelajari perbedaan antar pribadi. Seorang pendidik pasti
menemukan banyak sekali karakter dari murid. Dimana mereka memiliki keunikannya
sendiri-sendiri.
4.
Mengendalikan Perilaku Menyimpang
Jika kita sudah mengetahui perubahan perilaku dan karakter peserta didik, sebenarnya masih ada tujuan mempelajari psikologi pendidikan yang lain, yaitu mengendalikan perilaku yang menyimpang.
Setiap orang pasti memiliki dua sisi yang berbeda. Ada sisi baiknya dan ada sisi jahatnya orang-orang. Sisi baik seseorang tidak perlu ada yang dikhawatirkan, tetapi sisi buruk dari manusia inilah yang perlu diperhatikan.
Sikap dan perilaku yang buruk selalu melakukan kontroling agar tidak semakin melakukan penyimpangan. Karena perilaku menyimpang akan banyak memberikan dampak negatif untuk dirinya sendiri dan untuk orang lain.
Bagi orang dewasa, mungkin saja bisa
mengendalikan diri mereka sendiri, tetapi bagi anak-anak, justru orangtua dan
lingkungan terdekatlah yang harus mengendalikan mereka.
5.
Bisa Melihat Realita
Tidak semua orang bisa membuka mata dan dengan sadar realitas kehidupan mereka. Hanya sedikit orang yang mengetahui bahwa hidup dan takdir yang mereka jalani itu luar biasa tersistematis. Orang yang memahami fitrah hidupnya, tentu saja memiliki kenyamanan dan kepuasan tersendiri terhadap peran yang dilakoni di dunia.
Sebaliknya, bagi orang yang tidak menyadari dan memahami realita hidupnya, pastinya hidup orang tersebut seolah ada sesuatu yang kurang dan tandus rasa. Sehingga orang tersebut mudah stress, berfikiran sumbu pendek dan masih banyak lagi dampaknya. Masa paling kritis bagi seseorang melihat realitas adalah masa remaja.
Dimana di masa remaja seseorang akan menemukan banyak pengalaman baru. Mereka sudah merasakan permasalahan yang mereka temukan, sudah bisa merasakan kesulitan menghadapi dirinya, sudah bisa melakukan berfikir (termasuk berpikir sumbu pendek dan sumbu panjang).
6.
Mengetahui Pola Pikir
Tujuan mempelajari psikologi pendidikan yang tidak kalah seru dan penting adalah mengetahui pola pikir orang lain. Tidak semua orang bisa mengetahui pola pikir loh, itu sebabnya mahasiswa psikologi yang betul-betul mempelajari ilmu ini sangat disegani dan ditakuti.
Kemampuan mengetahui pola pikir tidak diperoleh dengan gendam atau lewat ilmu langit loh. Tetapi dengan mempelajari. Ada beberapa tips dan cara bagaimana pikiran dan pola pikir seseorang lewat berbagai kajian. Jangan anggap seperti membaca kajian pada google saja, tetapi dari banyak buku psikologi dan membaca pula pembahasan teori para psikologi yang tidak akan habis dibaca dalam sebulan.
7.
Merumuskan Desain Pembelajaran
Secara akademik, tujuan mempelajari psikologi pendidikan dapat diterapkan untuk memudahkan membuat rumusan desain pendidikan. Sesuai namanya, psikologi pendidikan berfokus pada psikologis di bidang pendidikan. Tidak hanya membahas karakter dan perilaku peserta didik saja, tetapi juga fokus pada pemahaman karakteristik peserta didik.
Dari hasil mengetahui karakter
pendidikan inilah yang membantu tenaga pendidik untuk mengetahui karakter, gaya
dan model pembelajaran yang pas dan tepat bagi mereka. Ketika model
pembelajaran ini tepat, maka hasil atau goal dari proses belajar mengajar akan
sesuai yang kita inginkan.
8.
Bimbingan dan Evaluasi
Dalam menjalankan dunia pendidikan,
tentu saja tidak mudah. Selalu ada gesekan yang menuntut untuk terus melakukan
evaluasi. Apalagi di dunia pendidikan dihadapkan pada banyak karakter dan sifat
peserta didik. Gesekan di lembaga pendidikan pun tidak melulu masalah
administratif saja, justru masalah paling banyak terletak pada karakter dan
perilaku peserta didik.
Maka dari itu, setiap lembaga pendidikan wajib memiliki bimbingan untuk mengontrol, memberikan pencerahan bagi peserta didik yang melakukan keonaran di sekolah. Itu sebabnya tujuan mempelajari psikologi pendidikan ini sebenarnya sangat berperan besar.
Dari beberapa tujuan mempelajari psikologi pendidikan di atas, dapat disimpulkan bahwa psikologi pendidikan salah satu cabang ilmu yang mempelajari tentang karakteristik pembelajaran, mempelajari guru dalam mengajar dan mempelajari siswa sebagai peserta didik. Ilmu psikologi pendidikan pun juga focus pada proses belajar mengajar dan solusi yang terjadi di dunia pendidikan yang disebabkan oleh banyak faktor.
Secara singkatnya, tujuan psikologi
pendidikan membantu siswa secara umum untuk patuh pada proses pembelajaran,
dapat digunakan untuk mengetahui kemampuan dan potensi peserta didik.
Tujuan
mempelajari psikologi pendidikan untuk peserta didiknya itu sendiri membantu
mereka dalam meningkatkan pengetahuan dan skill mereka dan membantu lebih
sederhana memahami transformasi ilmu pengetahuan yang diberikan oleh guru-guru
mereka.
Sumber : Muhamad Irham &
Novan Ardy Wiyani. 2013. Psikologi Pendidikan: Teori dan Aplikasi dalam
Proses Pembelajaran. Yogyakarya: Ar-Ruz Media.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar